Penghapusan Mapel Bahasa Daerah
Bahasa merupakan alat komunikasi antar sesama manusia. Peran bahasa sangatlah besar bagi masyarakat. Banyak bahasa yang terdapat di Indonesia namun dapat di kelompokkan menjadi dua yaitu bahasa nasional atau bahasa indonesia dan bahasa daerah. Bahasa daerah sangatlah penting bagi Indonesia, tanpa bahasa daerah tidak akan tercipta bahasa Indonesia yang sekarang digunakan sebagai bahasa resmi Indonesia.
Bahasa daerah sudah dipelajari dari sekolah dasar. Tujuannya agar dari kecil kita sudah mengenal bahasa daerah. Meskipun demikian jam pelajaran bahasa daerah masih sangat kurang. Bukan rencana menambah jam pelajarannya namun justru sebaliknya pemerintah berniat menghapus mata pelajaran bahasa daerah. Hal ini menimbulkan banyak protes dan tolakan dari masyarakat.
Jika pembelajaran bahasa daerah dihapus dari sekolah-sekolah, maka generasi penerus tidak mengetahui dan mengenal bahasa daerah mereka sendiri. Hal ini sangatlah buruk bagi keadaan bangsa dan negara Indonesia.
Penghapusan mata pelajaran bahasa daerah juga seakan mendukung sikap masyarakat yang mulai tidak peduli dengan bahasa daerahnya. Masyarakat sekarang seperti kurang peduli dan tidak mau mempelajari bahasa daerahnya mereka sendiri. Masyarakat juga enggan menggunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi.
Ini dapat membuat bahasa daerah dilupakan dan punah. Padahal, jika bahasa daerah mati, maka bahasa Indonesia dipastikan juga akan mati. Apalagi bahasa Indonesia sebenarnya banyak tersusun dari bahasa daerah. Jika bahasa daerah mati dampak lainnya adalah berkurangnya keanekaragaman di Indonesia.
Mengingat dampak negatif penghapusan bahasa daerah cukup besar maka diharapkan pemerintah meninjau ulang tentang rencana ini. Jika rencana ini direalisasikan maka harus ada solusi agar dampak negatif tersebut bisa di kurangi. Hal ini agar bahasa daerah tetap hidup dan ada dimasyarakat.
Tag :
Pelajaran
Kalau mau cari Backlink silahkan gunakan comment Name/URL, Tidak menerima Name yang panjang :D ConversionConversion EmoticonEmoticon